MitraBangsa.News Jakarta – Presiden Prabowo Subianto melakukan reshuffle terhadap kursi Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi. Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid menilai langkah ini sebagai bukti bahwa Prabowo tidak segan-segan menertibkan menterinya yang tidak menunjukkan kinerja optimal.
“Yang jelas Pak Prabowo tidak akan segan-segan melakukan penertiban seperti yang disampaikan setiap kali. Jadi kemarin ini saya pikir satu bukti saja. Salah satu bukti, meskipun belum genap 200 hari sudah terjadi reshuffle,” kata Jazilul kepada wartawan, dikutip Jumat (21/2/2025).
Reshuffle ini merupakan yang pertama dilakukan oleh Presiden Prabowo sejak dilantik, sekaligus menjadi sinyal tegas bagi seluruh menteri dalam kabinetnya. Menurut Jazilul, hal ini menjadi peringatan bahwa setiap menteri harus menunjukkan kinerja yang baik atau berisiko diganti.
“Ini warning juga kepada kita semua, para Menteri, kepada masyarakat umum juga. Jika ada Kementerian atau Pejabat pemerintah yang kinerjanya kurang baik, sampaikan saja kepada Pak Prabowo sebagai pemegang hak prerogatif. Karena Pak Prabowo tidak akan segan-segan untuk mengganti dengan yang lebih baik,” ujarnya.
Pergantian kursi Mendiktisainstek ini, lanjut Jazilul, juga memperlihatkan bahwa Prabowo mendengarkan aspirasi publik, termasuk tuntutan demonstrasi mahasiswa yang belakangan ini gencar menyuarakan ketidakpuasan terhadap kinerja pemerintah di sektor pendidikan tinggi dan penelitian.
“Pak Prabowo mendengarkan tuntutan rakyat, termasuk mahasiswa. Saya mengapresiasi langkah ini sebagai wujud kepemimpinan yang responsif,” tambahnya.
Lebih lanjut, Jazilul menekankan bahwa seluruh menteri, baik yang berasal dari partai politik maupun profesional, harus bekerja maksimal agar tidak diganti. Ia menegaskan bahwa Prabowo akan menilai menterinya berdasarkan kinerja tanpa pandang bulu.
“Pak Prabowo tidak mengatakan hari ini Menteri dari partai atau Menteri profesional. Yang jelas, Pak Prabowo menginginkan semua menterinya adalah orang-orang yang profesional. Yang tidak profesional, pasti beliau akan lakukan reshuffle,” pungkasnya.
Dengan adanya reshuffle ini, diharapkan kabinet Prabowo semakin solid dalam menjalankan pemerintahan dan mampu mewujudkan program-program yang telah dijanjikan kepada masyarakat.
